Langsung ke konten utama

Postingan

Jual Es krim - Permainan Lepas Pasang Stick

Bermain bagi si kecil bukan hanya menyalurkan energinya, tapi juga meningkatkan kemampuan dirinya. Menemani si kecil bermain bukan hanya sekedar hadir di depannya, namun juga turut bermain bersama, atau menciptakan permainan bersama. Hal tersebut yang terus saya coba lakukan, untuk tidak selalu memberikan mainan yang praktis jadi, namun permainan yang juga membuat saya, seorang ibu lebih kreatif.  “Membahagiakan si kecil tidak harus dengan permainan mahal – Hadirlah untuk si kecil dan buat yang menarik untuknya, agar kita bahagia bersama” Untuk para ibu yang tidak punya banyak waktu luang bermain dengan si kecil, mungkin permainan sederhana dengan barang-barang yang sudah tersedia di rumah menjadi hal yang juga menyenangkan. Yang terpenting dari sebuah permainan adalah membuat si kecil tertarik dan nyaman di dalamnya. Berikut saya bagikan satu ide permainan dengan beberapa barang yang ada di rumah. Permaian dengan stick es krim ini diharapkan dapat meningkatkan ketrampilan tangan

MENYENANGKAN! Menempel Kertas dengan Lem

Permainan kali ini sangat sederhana, namun bagi Gendhis yang sedang penasaran dengan lem, dia sangat menikmati. Ide permainan ini kemudian muncul, saat Gendhis menemukan lem dan dia berusaha keras memohon hingga merengek untuk bisa meminjam dan menggunakannya. Bukan tidak boleh, tapi saya tentunya harus menjelaskan kegunaan benda tersebut sesuai dengan usianya bisa menerima. Menjelaskan manfaat dan bahaya yang ada dengan bahasa yang sederhana. Tetapi dia tetap penasaran dengan benda bernama lem. “Permainan yang menyenangkan tidak harus mewah, tidak harus dibeli dengan harga yang fantastis. Permainan yang menyenangkan ada dalam kehadiran orang tua yang menemani.” Akhirnya, saya harus mengeluarkan jurus menyenangkan untuk membuatnya senang juga. Saya siapkan kertas warna-warni yang memang selalu tersedia di rumah. Tujuan saya adalah mengajaknya untuk bermain menempel kertas. Terlihat terlalu dini sepertinya mengenalkan permainan ini, tapi Gendhis rupanya menikmati dan sangat te

Ide Bermain dengan Si Kecil

Menemani dan membersamai si kecil, kini menjadi kegiatan utama saya. Bosan sudah pasti, tapi menyenangkan jika dinikmati. Setiap orang tua pasti punya pilihan terbaik untuk si kecil tercintanya. Terkadang beberapa orang tua, memilih untuk membawa si kecil bermain ke tempat bermain yang lebih lengkap permainannya, atau memberikan mainan yang super canggih. - Tapi untuk saya pribadi, setelah membersamai anak hampir dua tahun, saya menemukan sesuatu yang dinikmati anak untuk mereka semangat melakukan aktifitas yang disebut bermain. - Dulu awal persiapan menyambut kehadiran si kecil, hampir semua bentuk permainan yang katanya merangsang perkembangan anak, pasti langsung dibeli. Hingga pada kenyataannya, botol dan kardus bekas susu lebih menarik perhatian si kecil. Berawal dari observasi saya terhadap si kecil, akhirnya saya memberikan ruang lebih untuk si kecil dalam berkreasi. Memanfaatkan barang-barang yang sudah tersedia untuk dikembangkan menjadi permainan yang lebih

Jari-Jari Kertas

Permainan dengan kertas memang menjadi pilihan permainan sederhana yang menarik untuk si kecil. Mudah diperoleh dan mudah dibuat. Tekstur kertas juga dapat digunakan untuk merangsang sensitifitas tangan si kecil. Kali ini, saya dan Gendhis akan bermain jari-jari kertas dengan menggunakan kertas lipat warna. Permainan ini direkomendasikan untuk anak usia lebih dari satu tahun. Tujuan dari permainan ini adalah mengenal anggota tubuh, terutama bagian jari tangan dan juga mengenalkan warna. Harapannya, si kecil lebih mudah mengingat dan mengenal anggota tubuhnya. Tentunya dapat juga dijelaskan masing-masing fungsi dan makna dari jari-jari tangan. Bahan yang diperlukan:  Kertas lipat warna-warni Gunting Lem Pulpen Cara membuat: Kertas lipat warna dipotong bentuk persegi panjang dengan ukuran ± 3 x 5cm Dilipat dan di lem di-pas-kan dengan ukuran jari kita, atau jari si kecil. Mulai dari jari yang besar (jempol) sampai kelingking (Buat setiap jari berbeda warna) Berikan gambar

Memasukan Bola-Bola Kertas

Kali ini, Saya mengajak Gendhis, anak saya, untuk bermain bola-bola kertas. Saat itu usia Gendhis akan masuk satu tahun. Permainan ini dapat direkomendasikan untuk si kecil yang sudah melewati fase oralnya. Mulai usia 9 bulan ke atas. Untuk menghindari memasukan benda kecil ke mulutnya. Setiap permainan tentunya wajib didampingi. Selain untuk memberikan proses pengawasan terhadap si kecil, juga untuk meningkatkan bounding dengan si kecil. Memasukan bola-bola kertas ke dalam wadah telor menjadi salah satu permainan yang sederhana. Dengan bahan yang murah dan seadanya di rumah. Manfaat dari permainan ini adalah: ü Meningkatkan konsentrasi si kecil ü Melatih koordinasi gerak tangan si kecil ü Mengajarkan si kecil pengertian antara ruang 'isi' dan 'kosong' ü Dapat juga sekalian diajarkan untuk berhitung. Bahan yang diperlukan: ·        Kertas warna-warni ·        Wadah bekas telor yang sudah dicuci/ atau wadah lain yang terdapa